Rafflesia arnoldii, atau yang lebih dikenal sebagai Rafflesia, adalah bunga raksasa yang menjadi salah satu kekayaan flora khas Indonesia. Rafflesia arnoldii ditemukan di hutan-hutan Sumatera dan Kalimantan. Bunga ini dikenal karena ukurannya yang besar dan keunikan dalam proses pembungaan. Rafflesia arnoldii merupakan bunga terbesar di dunia dengan diameter mencapai satu meter, dan sering disebut sebagai "raja bunga".
Rafflesia arnoldii memiliki penampilan yang sangat mencolok. Bunga ini tidak memiliki batang, daun, atau akar seperti tumbuhan pada umumnya. Rafflesia tumbuh sebagai parasit di dalam akar tanaman inangnya, terutama tumbuhan anggrek merayap. Bunga ini memiliki kelopak yang berwarna merah atau oranye dengan bintik-bintik putih di bagian tengahnya. Aroma yang kuat dan tidak sedap mengelilingi bunga ini, yang bertujuan untuk menarik serangga penyerbuk.
Rafflesia arnoldii menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan dan pecinta alam. Meskipun sangat langka dan sulit ditemui, beberapa lokasi di Indonesia telah dijadikan kawasan konservasi untuk melindungi Rafflesia. Wisatawan dapat mengunjungi tempat-tempat seperti Taman Nasional Gunung Gede Pangrango di Jawa Barat, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan di Sumatera, atau Taman Nasional Betung Kerihun di Kalimantan untuk melihat keindahan dan keunikan Rafflesia.
Namun, populasi Rafflesia arnoldii terus mengalami penurunan akibat perusakan habitat, perdagangan ilegal, dan gangguan manusia. Oleh karena itu, perlindungan terhadap Rafflesia menjadi sangat penting. Upaya konservasi dan edukasi masyarakat tentang keberadaan dan pentingnya menjaga Rafflesia perlu terus dilakukan. Rafflesia arnoldii merupakan simbol kekayaan alam Indonesia yang perlu dilestarikan dan dijaga agar generasi mendatang juga dapat menikmati keindahan bunga yang langka ini.